Air radiator merupakan sebuah cairan pendingin yang sangat dibutuhkan oleh mesin kendaraan bermotor, khususnya kendaraan yang memiliki kapasitas lebih dari 150 cc. Sistem pendingin tersebut sangat berfungsi untuk menjaga menstabilkan suhu dari mesin kendaraan sehingga terjaga pada suhu kerja mesin yakni sekitar 90 derajat. Terdapat 2 macam sistem pendingin yang banyak digunakan pada saat ini, antara lain sistem pendingin udara serta sistem pendingin yang berupa cairan. Pada mesin dengan kapasitas 150 cc, sistem pendingin yang digunakan adalah sistem pendingin berupa cairan. Hal tersebut telah diterapkan pada Vixion. Namun, cairan yang digunakan untuk mengisi sistem pendingin haruslah selalu diperhatikan kondisinya dan harus diganti secara berkala.
Mengganti cairan pendingin atau air radiator sangat diperlukan agar mesin pada kendaraan dapat terjaga suhunya. Termasuk pada kendaraan roda dua yang menggunakan sistem pendingin berupa cairan, salah satunya adalah Vixion. Cairan radiator atau sistem pendingin yang digunakan oleh Vixion harus dipantau setiap saat mengingat cairan pendingin tersebut tidak selamanya dalam kondisi yang baik. Jika sudah tidak dalam kondisi yang baik, cairan pendingin pada Vixion tersebut sangat wajib untuk diganti. Penggantian cairan radiator pada motor Vixion dapat dilakukan dengan mudah. Ada cara – cara yang dapat dilakukan .

Dalam mengganti cairan pendingin, pertama – tama anda dapat menyiapkan terlebih dahulu alat – alat yang digunakan untuk mengganti air radiator pada Vixion, berupa nampan, kunci L, kunci pas 10, serta cairan pendingin yang baru. Setelah mempersiapkan peralatan tersebut, langkah selanjutnya adalah membuka side cowl dengan menggunakan kunci L terlebih dahulu. Kemudian langkah selanjutnya adalah menggunakan nampan yang telah dipersiapkan untuk menampung cairan air radiator yang telah usang, kemudian anda dapat mencari baut yang merupakan pintu keluar pembuangan air radiator tersebut. Baut radiator tersebut terletak pada bagian depan cylinder block atau tepatnya pada bagian bawah head knalpot. Setelah ditemukannya baut tersebut, anda dapat mengendorkannya dengan menggunakan kunci pas 10 yang telah dipersiapkan.
Setelah baut tersebut dikendorkan, langkah selanjutnya adalah dengan membuka penutup radiator tersebut. Setelah anda berhasil membukanya, anda dapat memiringkan motor Vixion anda guna mendapati air yang berada di dalam radiator dapat keluar semuanya. Jika air pada radiator telah keluar semuanya, anda dapat memasang kembali baut yang telah dilepaskan sebelumnya. Setelah menutupnya, anda dapat memasukkan air radiator yang baru ke dalam radiator hingga terisi penuh. Setelah radiator diisi dengan air hingga penuh, langkah selanjutnya adalah dengan menutup penutup radiator hingga tertutup rapat, dan menutup side cowl. Dengan demikian air radiator sudah dapat digunakan untuk menjaga suhu yang berada pada mesin motor anda.