Friday, 19 February 2016
Usai menjelajahi Gunung Kerinci, tak ada salahnya mampir ke Air Terjun Telun Berasap. Karena, air terjun cantik ini memberi kesan mendalam.
Menurut penduduk setempat, nama Telun Berasap berasal dari proses jatuhnya aliran air dengan tingginya debit, sehingga menciptakan kabut air di sekelilingnya. Proses itulah yang menjadi keistimewaan Air Terjun Berasap.
Ketika butiran uap air yang melayang di udara disinari sinar matahari, maka tercipta kemilau cahaya warna-warni bagaikan pelangi.
Sementara itu, air terjun ini berada di rerimbun hijau Taman Nasional Kerinci Seblat, Jambi. Meskipun demikian, suara gemuruh air menghantam bebatuan terjal sudah terdengar dari kejauhan membelah lebatnya pepohonan. Air terjun ini memang mengalir melalui tebing-tebing terjal dengan ketinggian mencapai 50 meter, sehingga suaranya begitu gemuruh. Airnya berasal dari aliran sungai yang berhulu di Danau Gunung Tujuh.
Namun, yang menarik adalah gua misterius di Air Terjun Telun Berasap. Dibilang misterius karena gua yang terletak di balik Air Terjun Berasap ini sulit dimasuki.
Hal ini karena deras dan banyaknya debit air yang jatuh dari atas. Selain itu, terjalnya batu karang di sekitar air terjun ini menyebabkan belum ada satupun orang yang bisa masuk ke dalam gua tersebut.
Namun, di sekitar air terjun ini terdapat pondok yang memungkinkan pengunjung menikmati pemandangan dari ketinggian. Jika cukup berani, pengunjung bisa naik ke atas air terjun untuk mendapatkan pemandangan berbeda.
Tetapi, perlu diketahui, Air Terjun Berasap bukanlah air terjun yang memungkinkan pengunjung untuk melakukan loncatan.
Karena, dasar air terjun ini tidak dalam dan berbatu di tepi alirannya.
Sumber :link
